Premium Balance Power

PREMIUM BALANCE POWER, generasi terbaru tahun 2010, dengan UPGRADE 2010 pada

• Sandaran kepala yang bisa dinaikkan dan diturunkan,
• Alas belakang / dasar lebih panjang dan lebih stabil, serta mengurangi resiko cidera otot.
• Sudut lengkung di upgrade sebanyak 33 derajat dari yang sebelumnya 50 derajat, menjadi 83 derajat, agar hasil meksimal lebih sempurna.
• Karet penyangga lebih kuat, elastis dan lebih aman.

Dengan menggunakan Premium Balance Power, hanya cukup dengan berbaring saja, kini dapat,

• Kini lebih mengencangkan dan memperkuat seluruh otot perut dengan adanya sudut lengkung yang telah di upgrade menjadi 83 derajat dari yang sebelumnya 50 derajat.
• Merenggangkan otot yang kaku disekitar punggung dan pinggang
• di design sesuai dengan struktur tulang punggung manusia, sehingga dapat memperbaiki posisi ruas tulang punggung dan melindungi anda dari kemungkinan keseleo atau perenggangan yang berlebihan.
• 10 Buah bantalan yang menopang tulang belakang memberikan efek pijatan lembut, sehingga nyaman untuk leher, punggung dan pinggang. Leher, puinggung dan pinggang tidak lagi terbebani.
• sangat baik untuk latihan strechingdan gerakan yoga, tanpa perlu terjadinya keseleo yang berat atau perenggangan yang berlebihan.
• Merenggangkan otot kaki, bokong, paha dan betis anda.
• Lebih mudah, menyenangkan dan tidak merepotkan, siapa saja bisa pakai, termasuk yang lebih tua, yang kecil dan yang kurang fit.
• Bisa digunakan sambil nonton, tidak berisik.

Keuntungan memiliki otor perut yang kencang dan kuat,

• Mengatasi cepat lelah ketika berjalan atau tidak nyaman saat beroleh raga
• mencegah nyeri atau pegal serta menjaga kestabilan punggung
• mempertahankan keseimbangan metabolisme dalam tubuh, memperbaiki pencernaan
• perut menjadi lebih seksi.

Premium Balance Power sangat cocok di gunakan oleh mereka,

• Para atlit yang ingin memperkuat otot perut secara total.
• Orang hobi sport seperti bulu tangkis, golf, tennis, basketball, melompat manjadi lebih tinggi dan lari menjadi lebih kencang.
• Memilih berolahraga dirumah daripada di gym, seperti keluarga yang sudah memiliki anak, para eksekutif yang sering pulang larut malam.
• Orang tua seperti ayah, ibu, kakek atau nenek yang sudah lama tidak berolah raga, yang sering pegal-pegal dan sakit pinggang atau punggung.
• Yang sudah lama tidak berolah raga, dan tingkat fitnessnya rendah.
• Orang yang berat badannya berlebih, hingga 150kg,
• Pria atau wanita yang ingin memiliki perut yang ideal dan lingkar pinggang yang seksi.
• Orang yang tidak bisa sit-up sama sekali.

Babaka U9

4 Fungsi Babaka U9
1. Membetulkan sikap tubuh yang salah

Dapat mengubah cara duduk, berdiri, cara berjalan serta aktivitas lainnya. membentuk sikap tubuh yang baik. Menjaga fisiologi kurva ruas tulang belakang tetap normal.

2. Memperbaiki jarak pandang mata

Memberbaiki jarak pandang mata, agar tidak melihat sesuatu dari jarak yang terlalu dekat, yang biasanya disebabkan sikap tubuh yang salah. Mengurangi rasa lelah pada mata, membatu menghindari mata minus.

3. Mengurangi rasa lelah pada tubuh

Bisa menjaga keseimbangan beban yang dirasakan leh pundak, punggung dan perut, sehingga tubuh bisa tetap kuat. Bisa mengurangi rasa lelah pada otot yang di sebabkan oleh sikap tubuh yang salah.

4. Meningkatkan citra diri dan kepribadian.

Memberikan sikap tubuh yang tegap, meratakan perut dan meluruskan pinggang. Sangat membantu untuk meningkatkan citra diri dan kepribadian. Membantu masa pertumbuhan tulang anak (remaja) menjadi sehat.

Membetulkan sikap tubuh dengan satu langkah!
Babaka U9 terbuat dari bahan Lycra dengan teknologi inovatif.Bahan materialnya memiliki daya lentur yangkuat, menyerap keringat dan sirkulasi udara yang baik.
Kualitas material dan aplikasi yang lembut, serta keseluruhan permukaan elastisitas luas, mampu membuat tubuh kita merasakan sikap tubuh yang seimbang. Babaka U9 memberikan kestabilan, melekat pada tubuh. Jangkauannya bisa mencapai pundak, punggung dan pinggang.
Terapi pembentuk postur tubuh yang stabil degnan teknologi 'Three dimension in one'
"Sayangi tulang belakang anda sejak dini!"
Babaka U9 di design dengan teknologi tiga dimensi menerapkan teori pergerakan 3 dimensi ruas tulang belakang. Diambil dari standarisasi ilmu anatomi tubuh manusia. Memanfaatkan daya kerja teknologi 'three dimension in one' dalam memperbaiki sikap tubuh.
Ruas tulang belakang merupakan susunan penting dari bagian tubuh manusia, merupakan garis penegak tubuh manusia yang berfungsi penopang dan menjaga keseimbangan tubuh.
Kestabilan adalah dasar fisiologi ruas tulang belakang. Jika kestabilan itu hilang, akan menyebabkan otot lelah, pinggang dan punggung pegal-pegal, ruas tulang belakang berubah bentuk, serta menyebabkan sikap tubuh yang abnormal.
Masa pertumbuhan pada anak berusia belia adalah masa ang paling menentukan. Pembentukan kerangka tulang pada anak usia belia belum mantap. Sikap yang salah dari usia belia dapat menyebabkan badan membungkuk, kaki tidak sama panjang dan pundak tidak sama tinggi.
Berdasarkan semua kondisi inilah, babaka akan menjaga fisiologi kurva ruas tulang belakang agar tetap normal, serta menjaga kesehatan dan postur tubuh yang baik.
Beberapa Fungsi pada Babaka U9

1. Double Y Cross Belt

Efek 'Double Y Cross belt' bekerja dari pundak dan ketiak, dengan menyatukan tenaga tarik yang merentang kebagian belakang tubuh. Tenaga tarik 'Double Y cross belt' langsung menuju ke pusat ruas tulang belakang, lalu menyebar luas kebagian pundak, punggung, pinggang dan bagian perut. 'Double Y cross belt' menerapkan inovasi baru dalam memperbaiki postur tubuh.

Penyelarasan titik terapi Babaka U9 berdasarkan sistem : merentang, menarik, memperbaiki dalam satu langkah, menjadikan punggung tegak.

2. Garis Penopang bagian pinggang

Garis penopang yang di sesuaikan dengan kurva bagian pinggang dan perut, akan menopang dengan mengikuti bentuk tubuh. Garis ini dengan kuat menpang bagian pinggang dan punggung.

3. Dilekatkan sesuai keinginan

Tali pinggangnya bisa dilekatkan sesuai keinginan. Lapisan perekatnya sangat lembut, tidak merusak baju dan sangat kuat.

Manfaat Babaka

• Memperbaiki sikap duduk, sikap berdiri, dan sikap berjalan yang salah pada anak muda. Menghindari kebiasaan membungkuk, menundukan kepala serta kebiasaan melihat dari jarak dekat.
• Mengurangi otot yang lelah akibat berdiri terlalu lama, sering membungkuk terlalu lama, serta sikap tubuh yang salah.
• Mengubah kebiasaan membungkuk pada orang dewasa.

Ketentuan pemakai
Biasa diapkai anak muda dengan tinggi badan 1.2 - 1.9 meter, karyawan atau karyawati yang sering membungkuk saat bekerja, supir, sastrawan maupun seniman.
Selain untuk anak-anak, babaka juga di rekomendasikan untuk orang dewasa yang mempunyai pembungkukan tulang belakang (vertebra).
Cara Perawatan produk

• Tidak boleh di cuci dengan suhu air lebih dari 30 derajat celcius, jangan menggunakan detergen yang berbahan kimia keras, jangan menggunakan pemutih.
• Jangan di rendam terlalu lama di dalam air, jangan di biarkan basah dalam waktu lama.
• Keringkan secara alami, jangan di jemur dibawah sinar mataharilangsung, dan jangan di setrika.
• Jika tidak di pakai untuk waktu lama, setelah di cuci dan di keringkan, simpanlah pada temapt dengan sirkulasi udara yang baik. Jangan di tindih dengan benda keras.
• Jika kena keringat, harus segera dicuci.

Ukuran	S	M	L	XL	XXL
Lingkar Pinggang	53 - 65	62 - 74	72 - 85	84 - 96	95 - 108
Tinggi badan	120 - 140	130 - 160	152 - 172	165 - 180	176 - 190

Cao Ku Power Up Spesialis Terapi Fisiologis untuk Pria!

Caoku Power Up, mengandung bahan material:

• Far infrared
• Negatif ion
• Bio magnet
• Bamboo charcoal
• Nano silver

Caoku Power Up, sangat baik untuk :

• Menjaga kesehatan prostat
• Memperlancar aliran darah areavital
• Meningkatkan vitalitas pria
• Membantu mengatasi masalah seksualitas
• Membunuh bakteri

16 Butir Magnet
' 16 butir magnet' yang berada 10 pada bagian depan dan 6 dibagian belakang,memancarkan bio magnet 3000 gaus pada segitiga emas.
manfaat:

• meningkatkan vitalitas pria
• menjaga dan mengoptimalkan fungsi ginjal
• membantu mengatasi gangguan seksualitas
• meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma

Bahan meterial unik
Disatukan dengan teknologi spiral, [pada setiap bahannya mempunyai keunggulan tersendiri.
bahan dan manfaatnya:

• Far infrared, Membantu meredakan peradangan hyperplasia

• Bio megnet, Mengoptimalkan fungsi prostat

• Ion perak, Efektif membunuh bakteri

• ion negatif, Memperlancar sirkulasi darah

• Serat kerbon bambu, Kain berpori yang bernafas

Design berpaten di amerika menggunakan potongan 3 dimensi yang mengikuti ergonomis tubuh, dapat menjaga suhu ideal (37 derajat celcius) area vital untuk pertumbuhan sperma yang optimal.
manfaat:

• dapat menyerap dan menguapkan sisa air seni,
• mencegah bakteri berkembang biak,
• kotoran tidak mudah menempel.

Cocok untuk pria yang mengalami,

• Gairah seks menurun,
• Sulit ereksi
• Urine bercabang,
• Ejakulasi dini,
• Hyperplasia prostat,
• Sulit buang air,
• Beser kemih,
• Hematospermia,
• Sakit saat berhubungan seksual,
• Nyeri selangkangan,
• Aktifitas sehari-hari lebih sering duduk, dan
• Berkendara dalam waktu lama.

Imperial Doctor Sandal TERAPI SANDAL REFLEKSI TANPA BERJALAN!

Penyatuan ilmu pengobatan tabib tradisional kerajaan tiongkok dengan teknologi batu alami tourmaline dan magnet berkekuatan 8000 Gauss yang memancarkan ion negatif dan far infrared secara terus menerus selama 24 jam.
Manfaat:

• Melancarkan Jalur Qi (energi vital) di seluruh tubuh, membersihkan dan memperlebar saluran pembuluh darah, melancarkan sirkulasi darah, detoksifikasi kotoran dan lemak mengendap dalam darah, mempercepat regenerasi sel agar lebih sehat, awet muda dan memperlambat penuaan, membantu menyembuhkan berbagai macam penyakit.
• Sangat baik untuk terapi / mengopbati penyakit tua / parah seperti diabetes, hyperlipidemia (kadar lemak berlebih dalam darah), hypertensi, penyakit jantung koroner, sakit di dada, stroke, penyumabtan di hati, otak lumpuh seengah badan, koma, tekanan darah tinggi, selalu kedinginan ( masuk angin).
• Bermanfaat untuk peredaran hati dan otak, saluran kemih, memperbanyak air seni, sistem pencernaan, sistem saraf dan pernafasan, serta meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.
• Membantu meredakan panas dalam, sakit gigi, mata merah dan sariawan.
• Membantu untuk penyakit tulang sendi / rematik, usus dan lambung.
• Meringankan gejala sakit pinggang, punggung, pundak dan leher.
• Khusus Lelaki: membantu mengobati radang prostat.
• Khusus Wanita : membantu mengobati rahim dingin, mens tidak lancar, kulit kering, wajah pucat dan flek.

Manusia diciptakan berkaki, sama seperti pohon diciptakan berakar. Di kaki terdapat saluran peredaran darah dan syaraf-syaraf yang tak terhingga dan saling berkaitan dengan organ vital tubuh manusia.
Sebagai susunan organ tubuh paling bawah dan adanya gaya gravitasi bumi, meningkatkan terjadinya pengendapan zat beracun dikaki. zat beracun tersebut akan merusak organ tubuh dalam jangka lama jika tidak dikeluarkan.
Oleh karena itu, Imperial doctor sandal yang telah mendapatkan 3 hak paten internasional dirancang khusus untuk di pakai pada kaki langsung menyentuh 3 saluran yin dan yang manusia dan 94 titik akupuntur terhubung langsung dengan organ vital tubuh.
Terapi Sandal Refleksi dapat diguakan pada setiap aktivitas.
Tidak harus lagi menunggu amtahari pagi (pukul 06.00 - pukul 08.00) untuk mendapatkan far infrared. Imeprial Doctor Sandal siap memberikan terapi kepada anda 24 jam sehari.
Khasiatnya juga didapatkan tanpa harus berjalan, hanya dengan duduk diam sambil siakt gigi atau tidur sekalipun, manfaat far infrared dan ion negatif aan didapat. Sangat berbeda dari sandal refleksi lainnya.
Keunggulan Imperial Doctor Sandal

• Memiliki 430 titik refleksi setiap sisi dan memancarkan 5 juta far infrared tak berwujud dengan bahan yang lentur dan nyaman di pakai (tanpa iritasi)
• Mengandung abtu terapi alam, tourmaline, untuk kesehatan yang sudah di kenal sejak dulu.
• Memiliki magnet berkekuatan 8000 gauss di tiap sisi
• Memancarkan far infrared yang bisa di pakai saat duduk, baik untuk kesehatan kulit dan membantu proses regenerasi sel pada tubuh.
• Memancarkan gelombang alpha baik untuk fungsi otak dan mencegah penuaan dini.
• Mengandng ion negatif baik untuk peredaran darah, imunitas tubuh dan sebagainya.

Demi Metromillenium

Hai kawan-kawan!
Sempena cuti sekolah ini, Upin & Ipin dan Kawan-kawan akan menceriakan lagi hari adik-adik dengan episod baru yang penuh dengan aksi yang mendebarkan.

Cuba teka, apa yang sedang Upin & Ipin buat tu? Tengah naik motor ke? Tapi tak ada tayar. Naik basikal? Tak macam basikal pun...

Upin & Ipin sebenarnya ada misi yang lebih besar kali ni. Mereka perlu menyelamatkan Bandar Metromillenium!

Nak tahu kisah selebihnya? Jangan lupa saksikan Upin & Ipin dan Kawan-kawan minggu hadapan pada jam 5.30 petang di TV9 dan di Indonesia pada jam 6.30 malam waktu setempat di MNCTV.

Pragina Gong, Di Mana Geng Gong?

Menampilkan seni tradisional ditengah gempuran talenta musik dan nyanyi di panggung Indonesia Got Talents, bukanlah perkara mudah. Itulah yang dihadapi Pragina Gong, talenta tari dari Jogjakarta.

Tidak pernah mendapatkan dukungan sms yang memadai, Jemmy, Nanda, Mega, Puput, Joko, Tata, dan Jona harus masuk babak pilihan juri dua kali berturut-turut. Kurang dukungan?

“Habis, talenta yang lain bagus-bagus dan dukungannya kuat,” ujar Jemmy menjelaskan. Memang niat awal mereka ikut Indonesia's Got Talents bermodalkan 'nekat' belaka. Tapi bukan berarti talenta Pragina menjadi asal-asalan. Sampai saat ini Pragina berhasil membawa seni tari tradisional ke level yang lebih terhormat. Indonesia seakan dibuat terkejut dengan performa tarian yang disertai konsep yang berani dan unik.

Berani dan unik?

Ya, Pragina tidak segan-segan menghancurkan batas antara tari modern dan tradisional sehingga penampilan mereka menjadi unik. Jangan artikan kata unik disini menjadi sesuatu yang sulit dinikmati. Sebaliknya, penampilan Pragina sampai saat ini selalu penuh kreativitas yang menghibur. Dari make up yang membuat bibir menjadi miring sampai kulit yang dibalur dengan cat emas! Memang, kreativitas Pragina tidak ada matinya!

Sayangnya, hasil kerja keras ketujuh mahasiswa dari ISI Jogjakarta ini masih belum mampu membuat orang bersedia menjadi Geng Gong - sebutan bagi pendukung Pragina Gong - untuk mengirimkan sms.

“Bagi kami menari sudah menjadi nafas, sehingga tidak terpikirkan harus mendorong orang untuk mengirimkan sms,” ujar Mega yang disetujui oleh rekan-rekannya. Hal ini terasa wajar, jadwal kompetisi yang ketat membuat waktu mereka habis untuk menyiapkan konsep tarian.

Tanggung jawab berikutnya jatuh kepada Geng Gong, bila ingin mempertahankan Pragina bertahan di babak final. Geng Gong harus berani dalam menghimpun kekuatan sms. Bila tidak, maka babak pilihan  juri akan menjadi momok menakutkan bagi Pragina Gong.

Salut, XOers!

Semua orang menyakini bahwa tidak ada bintang yang bisa meremehkan kekuatan pendukungnya. Dan salah satu finalis Indonesia Got Talents, XO, membuktikan ikatan kuat itu.

“Kami memang selalu didukung oleh XO Community,“ ujar Nando, yang mengaku terkejut melihat antusiasme XOers yang hadir di setiap penampilan XO di panggung Indonesia's Got Talents. Sedangkan Darius mengatakan bahwa mereka merupakan suntikan semangat saat menjalani karantina.

“Siapa yang nggak suka diberi dukungan? Apalagi saat-saat karantina,“ ujar cowok yang aksi dance-nya suka bikin para cewek pendukung XO histeris.

Berada di antara  talenta dancer pilihan, perjalanan XO ke Top 12 tergolong mulus. Namun perjalanan mereka kali ini menemui  lawan sepadan. Ketika ditanya  bagaimana peluang XO melawan mereka, Gandhi yang menjadi koordinator pendukung XO tetap yakin XO mampu melaju ke grand final.

"Pokoknya XO keren abis! Sumpah!" ujarnya bersama XOers lainnya. Berseragam merah-merah, XOers mudah  dikenali. Sejak dari luar gedung, mereka tak henti-hentinya meneriakan yel-yel ala cheerleader, Give Me X, Gime Me O, XO!

Walaupun bersemangat, XOers juga cukup tertib mendukung penampilan talenta lainnya. Bahkan ada XOers yang ikut menangis saat XO mendapatkan  kritik dari para juri.

“Kita selalu mendukung XO,” ujar Gandhi. “Bahkan di sekolah kita selalu promo ke temen-temen sekolah agar mengirimkan dukungannya ke XO,“ ujar cewek yang juga ikut mengawasi account XO di internet ini.  Memang, Nando yang masih merupakan siswa SMA  ini sudah menjadi kebanggan bagi sekolahnya, SMA Bina Karya.

Namun malam itu merupakan malam duka bagi XOers. XO gagal melangkah ke grand final, ketika dinyatakan sebagai talenta yang memiliki jumlah sms yang rendah. Rasa sedih yang mendalam tak bisa disembunyikan oleh para XOers. Nggak datang ke IGT lagi, nih ?

“Kita akan datang lagi, kok. Kita mau dukung Melita dan Pragina Gong,“ ujar XOers sambil berfoto bersama idola mereka. Walaupun masih belia, XO Community membuktikan mereka mengerti arti menang dan kalah dalam suatu kompetisi. Tak terbersit di pikiran mereka untuk patah arang, apalagi antipati kepada talenta yang menang.  Beruntunglah XO memiliki pendukung yang setia dan mengerti arti berkompetisi yang sehat.  Salut XOers!

Where's The Game, Melita?

Membicarakan Melita B. Meliala berarti berbicara tentang talenta suara dan paras manis gadis kelahiran Kabanjahe ini. Berturut-turut lagu yang dinyanyikannya setiap babak Indonesia's Got Talents menjadi lagu favorit. Sebut saja White Horse, Angel, dan terakhir Games of Love yang seakan membuktikan bahwa ‘boru‘ (bahasa batak yang artinya perempuan) Batak ini bisa juga bernyanyi dengan tempo yang catchy.

“Saya sendiri merasa kekuatan suara saya ada di lagu-lagu bertempo lambat seperti ballad atau slow,“ demikian pengakuannya ketika sedang berada di kamar rias. “Jadi bagi saya, menyanyikan lagu Games of Love merupakan suatu  tantangan.”

Tampil dengan busana penyanyi flamenco kombinasi biru putih, Melita tampil cantik dan bersinar. Sambil memainkan gitar, lagu Michelle Branch yang diriingi lengkingan gitar eksotik Santana langsung menghentak panggung Indonesia's Got Talents. Keren!

Walaupun demikian, terasa sekali betapa Melita benar- benar ‘disiplin’ dalam membawakan lagu tadi. Padahal penonton sudah begitu larut dalam musik yang dibawakan. Seharusnya ia bisa membawa ‘feel’ lagu tersebut lebih jauh lagi. Hati-hati, nih, Mel?

“Nggak, kok. Lebih suka membawakan dengan cara seperti itu,” ujarnya. Sekejap tertangkap seakan ada perasaan tidak aman dalam membawakan lagu yang bukan merupakan genre yang dikuasainya. Tapi itu tidak menjadi soal, apalagi Melita sudah memiliki fanbase tersendiri. Saat ini semua orang menantikan setiap lagu yang dibawakannya. Ada lagu yang ingin dibawakan?

"Maunya sih membawakan lagu ciptaan sendiri, atau lagu khas dari tanah Karo,” ujarnya sambil menyebutkan kekagumannya kepada artis Viky Sianipar yang memberi sentuhan berbeda pada lagu tradisional tanah Karo. 

Bukannya tak mungkin, di final nanti diperkenankan membawakan lagu khas Karo. Kalau boleh, mau bawain lagu apa?

“Belum kepikir, sih. Yang pasti bisa dimainkan pakai gitar,“ ujarnya sambil pamit ke belakang panggung. Wah, siap-siap menjadi lagu favorit lagi, nih…

Romantic Opera The Brothers

Baik Jeilan, Viktor, dan Haris tidak akan pernah menyangka penampilan mereka di audisi bisa sampai pada tahap final. Apalagi saat itu, Viktor harus bernyanyi dengan cara duduk karena menderita sakit.

“Memang saat itu saya kurang enak badan,“  ujar Viktor.

Tapi hal itu tidak membuat talenta ketiganya luput dari perhatian juri, sehingga mereka bisa melangkah ke semi final. Lagu Il Divo yang mereka bawakan masih segar dalam ingatan. Bisa dikatakan, Indonesia boleh bangga memiliki talenta  suara hampir setara dengan grup besutan Simon Cowell itu.

“Nggak percaya  kalau kami sebaik itu,“ ujar Jeilan merendah. “Tapi setelah melihat dukungan yang diberikan, terutama oleh para juri, kami akan berusaha tampil semaksimal mungkin,” tambahnya lagi.

Pujian itu bukan omong kosong. Penampilan mereka di semi final Indonesia's Got Talents menjadi bukti. Hanya ada satu kelemahan. Tidak semua lagu dapat dinyanyikan secara trio.

“Kami pun menyadari hal itu. Namun bila kita selalu menyanyikan lagu-lagu yang berwarna klasik, maka  kami sendiri tidak tertantang,” Haris menjelaskan. “Bila kami nggak mencoba sekarang, kapan lagi?“ tambahnya.

Bukan Cinta Biasa milik Afgan menjadi menu utama The Brothers di malam final. Saat membawakan lagu tersebut, Jeilan sempat terhenti sejenak. Untunglah, Viktor langsung mengisi. Lagu itu pun tuntas dibawakan, walau aura The Brothers sebagai kelompok trio urung terlihat.

“Saya sempat lupa tadi,“ aku Jeilan.

Kelemahan itu langsung dikritik oleh para juri. Namun mama Ina mengerti tingkat kesulitan yang dihadapi The Brothers.

“Pesan saya, hati-hati dalam mengatur harmonisasi. Tidak semua lagu mudah dibawakan secara trio,“ ujar penyanyi senior ini.

Seakan ingin membuktikan keseriusan mereka akan segala masukan, The Brothers memberi kejutan pada penampilan di malam berikutnya. Berbusana ala penyanyi opera, Jeilan, Haris, dan Viktor bahu membahu membawakan lagu hits milik Dewa. Hasilnya? Roman Picisan menjadi lagu opera dengan nuansa romantik. Dahsyat!

Harga dari sebuah kompetisi tidak dapat dielakkan The Brothers. Polling sms mengharuskan mereka meninggalkan panggung final Indonesia's Got Talents.

“Bila kita harus pergi itu artinya tugas kita di Indonesia's Got Talents telah selesai. Untuk ke depannya, biar Yang Di Atas yang menentukan kemana langkah The Brothers,” ujar Viktor diplomatis. Yang jelas, jalan telah terbuka bagi trio kakak beradik ini untuk menyuarakan talenta mereka dunia. Bravo, the Brothers!

Princess Melita

Siapa pun tahu kisah Melita B. Meliala di panggung Indonesia's Got Talents bagaikan cerita Cinderela. Dalam sekejap, gadis sederhana kelahiran Kabanjahe Tanah Karo ini telah menjelma menjadi seorang putri panggung dengan talenta bernyanyi yang mempesona.

“Ah, masak sih? Kayaknya nggak begitu, deh,“ ujarnya ketika dikonfirmasi soal sebutan putri baginya. Melita sendiri hampir tak percaya bila melihat penampilannya. Maklum, awalnya Melita dikenal sebagai gadis tomboy. 

“Aku berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penampilanku sehingga bisa tampil seperti itu,“ tambahnya lagi merendah. Bukan hanya dari pihak penyelenggara, para juri pun berlomba-lomba memberikan asesories kepadanya saat tampil minggu lalu.

“Iya, aku juga terkejut melihat Mama Ina dan Mbak Ria kasih aku asesorisnya,” ujarnya lagi. Harus diakui, asesoris yang diberikan juri itu menambah pesona Melita pada minggu malam.

Malam sebelumnya, Melita tampil akustik diiringi band pengiring, Angels of Fire. Membawakan lagu hits Natalia Imbruglia, Torn, Melita berusaha tampil aktraktif.  Sayang di bagian akhir, Melita terlihat kikuk.

“Aku sempat lupa langkah untuk kembali ke tempat,“ tuturnya.

Bukan kesalahan yang berarti. Buktinya, pujian dari para juri tetap dituainya. Satu tantangan diberikan Mama Ina, bisakah Melita mempertahankan pesonanya saat menyanyikan lagu negeri sendiri? Melita pun menjawab tantangan tersebut dengan membawakan Peri Cintaku, yang dipopulerkan Marcell. Pertama kalinya, nih?

“Sebenarnya aku sudah pernah membawakan lagu Indonesia. Peri Cintaku yang ketiga,“ tuturnya sambil menyebutkan lagu Untukku dan Gregetan yang pernah dibawakannya.

Bentuk dukungan terhadap Melita berbanding lurus dengan performa yang ditampilkan. Sampai saat ini, posisi ‘sang putri’ tidak tergoyahkan. Tekad kuat untuk menjadi juara pun diperlihatkannya saat menjawab komentar Ria Irawan agar langsung rekaman saja.

"Saya ingin berjuang sampai menjadi juara Indonesia's Got Talents," ujarnya sambil tersenyum. Tidak mudah, memang. Bisakah dongeng Cinderela menjadi kenyataan? Jadilah saksi perjalanan sang putri menjadi ratu talenta  pada Grand Final Indonesia's Got Talents!

Young Boys - Young and Dangerous

Bila Anda menganggap talenta Kenan, Clyde, Anderas, dan Yongki bukan sesuatu yang istimewa, maka anda salah besar. Keempat remaja yang tergabung dalam Young Boys ini merupakan talenta yang  sulit ditemukan dalam kurun waktu 10 tahun ke depan.

Seistimewa itukah?

Lihat saja penampilan mereka sepanjang Indonesia's Got Talents. Bermain komposisi dan harmonisasi dengan alat musik,  mereka layak disebut  arranger atau composer daripada sekedar bermain musik.

Sempat masuk babak pilihan juri menjadi proses yang mendewasakan Young Boys. Menguasai beberapa alat musik dan kental dengan musik klasik, performa Young Boys dianggap terlampau rumit dan berkelas bagi penggemar musik Indonesia yang marak dengan lagu easy listening.

“Kami belajar untuk lebih mengerti selera penonton daripada musik yang ingin kita mainkan,” ujar Andreas mewakili ketiga rekannya. Berdasarkan hal itulah mereka sepakat untuk  menghadirkan musik dengan rasa nusantara yang kental.

Tidak kurang dari 5 lagu daerah dibawakan keempat sahabat ini dengan komposisi jazz, country, dan orkestra. Lagu Ondel-ondel, Sipatokaan, Yamko Rambe Yamko, Sinangar Tulo, dan Anju Au dibawakan dengan kompak. Penampilan mereka ditutup dengan lagu Bengawan Solo dengan gaya orkestra. Cool! 

“Karena musik adalah bahasa universal dan seharusnya bisa dimengerti oleh semua kalangan,“ ujar Kenan saat ditanya alasan membawakan lagu tradisional dengan sentuhan internasional.

Di tangan mereka, alat musik menjadi alat yang berbahaya dan sanggup menyentuh hati. Lihat saja lagu Sempurna dengan nuansa Bali yang mereka mainkan di nomor akhir. Bahkan mama Ina dan Ria Irawanpun  meneteskan air mata.

"Yang kalian mainkan itu bagus banget…," ujar Mama Ina terisak. Penonton pun ikut larut dalam perasaan  ketika menyaksikan ketiga juri memeluk Young Boys sebagai bentuk kekaguman atas talenta yang dimiliki. Malam itu pun menjadi malam sempurna bagi YB saat diumumkan sebagai peraih sms tertinggi.

“Kita mau agar anak-anak muda lainnya bisa terinspirasi dengan Young Boys, sehingga akan banyak talenta-talenta Young Boys lainnya di masa depan,” ujar keempatnya hampir bersamaan. Dengan talenta berkualitas seperti ini, Young Boys bisa menjelma menjadi kekuatan musik Indonesia di masa depan.

Young Boys, Young and Dangerous!
   

Kembali ke Atas

To The Top, To The Point

Menghadapi persaingan dalam suatu kompetisi adalah hal yang wajar bagi To The Point. Karena di daerah asal mereka, Surabaya, aksi talenta mereka telah berkali-kali diganjar gelar kehormatan alias juara. To The Point membuktikan bahwa kehadiran mereka bukanlah pemanis belaka.

“Kita latihan serius, bahkan konsep sampai ke grand final telah kami siapkan,” ujar Pian menyikapi babak Top 12. Pragina Gong dan XO menjadi lawan yang tak bisa dianggap remeh. Apalagi di babak ini bercokol Young Boys dan Melita yang memiliki pendukung sms yang cukup loyal.  Walaupun demikian, To The Point juga telah menjelma menjadi dancer yang penuh kreatifitas. Mungkin hanya Pragina Gong yang mampu menyaingi formula kreatif mereka.

Dengan busana army look, Pian, David, Fanny, dan Inneke mengambil seting Perang Surabaya, lengkap dengan pidato Bung Tomo yang terkenal.  Rasa bangga akan kota tercintapun tercetak jelas dalam tarian mereka. Tapi bukan To The Point namanya, kalau tidak tampil maksimal. Kali ini bentuk helikopter yang mereka ciptakan! Dahsyat!

“Kami tetap menampilkan apa yang telah menjadi ciri khas To The Point,“ ujar David. “ Yaitu menciptakan koreo yang sesuai dengan tema yang diangkat. Hal itu menunjukan kami memiliki nilai lebih dari  dancer biasa,” tambah Pian.

Aksi mereka juga mengundang pujian dari para juri. Terutama Anjasmara.

“Kalian sudah layak diberi gelar raja dan ratu dance di Indonesia's Got Talents,” ujar juri yang juga produser program TV ini.

Langkah To The Point dinilai cukup berhasil. Konsep koreografi lengkap dengan outfit yang ditampilkan cukup ampuh membawa TTP sampai babak Top 12.  Dukungan sms pun terus mengalir agar kontestan asal Surabaya ini tetap bertahan di jajaran talenta Indonesia's Got Talents. Hal ini pun tak lepas dari dukungan orang tua masing-masing personil To The Point.

“Kami bangga To The Point bisa menjadi trendsetter anak-anak muda,” ujar ayah Fanny yang merasakan pendukung To The Point terus bertambah sejak masuk Indonesia's Got Talents.   

Di malam berikutnya, TTP tampil dengan warna warni dan komikal. Tapi jangan pandang remeh dulu. Gerakan demi gerakan  yang ditampilkan tetap kuat dan penuh energi. Bahkan Pian berkali-kali melakukan gerakan akrobatik! Keren!

Malam itu menjadi malam terakhir bagi To the Point setelah jumlah sms pendukung mereka dinyatakan tidak cukup. Fanny dkkpun meninggalkan mimpi mereka untuk tampil di grand final. Sampai di sinikah To The Point ?

“Yang pasti kami akan terus menampilkan koreografi unik dan kreatif,” tekad Fanny, Pian, David, dan Inneke. Saat ini nama To The Point sudah tercetak dengan tinta emas sebagai talenta yang tak pernah menyerah mencapai puncak prestasi.

To the top, To the Point!

You'll Never Walk Alone, Eko!

Kesendirian adalah perasaan yang kerap dialami oleh Hernawan Eko sebelum menjadi talenta terpilih di ajang Indonesia's Got Talents. Memiliki kekurangan fisik, memang menjadikan segala sesuatunya terlihat lebih sulit dari keadaan sebenarnya.  Bahkan saat menyadari ia memiliki talenta yang luar biasa.

"Saat dinyatakan gagal, saya mencoba melupakan mimpi untuk tampil di Indonesia's Got Talents," ujarnya menceritakan saat-saat audisi. Hernawan Eko adalah salah satu kontestan yang mendapat wild card. Tak disangka, suara seriosa yang dimilikinya mendapat dukungan penuh, baik dari penonton maupun dari para juri.

“Sempat tidak percaya kalau mendapat wild card,” ujar pria berkacamata ini. Lambat laun, Eko menemukan kembali semangat di antara sesama kontestan. Berpikir positif dan membuang rasa rendah diri adalah pelajaran yang didapat selama masa karantina. Diakui, proses yang dialaminya pun tidak mudah. Eko bersyukur atas segala dukungan yang diberikan kepadanya. Termasuk kesempatan yang diberikan juri saat poling sms tidak memberikan hasil yang memadai.

“Saya bersyukur masih mendapatkan kesempatan untuk menampilkan talenta saya di 12 besar,” ujar kontestan yang menjadi pilihan favorit juri Anjasmara ini. 

Tampil diriingi paduan suara, Eko membawakan Panis Angelicus dengan aura penuh. Serentak semua penonton terdiam mendengar suara pria asal Jogjakarta ini. Usai menyanyikan lagu, pria sederhana ini tidak lupa  mengenalkan choir yang mengiringinya.

“Saya merasa tersanjung diiringi paduan suara. Biasanya saya yang mengiringi,” ujarnya. Seperti diketahui, Eko memang seorang pengajar musik di sebuah sekolah di Jogjakarta. 

Melihat banyaknya usaha yang dilakukan agar ia bisa tampil baik, ia merasa sangat bersyukur. Kata-kata terima kasih selalu diucapkannya untuk menghargai semua dukungan yang diberikan.

Di malam kedua, giliran lagu klub Liverpool You’ll  Never Walk Alone yang menjadi pilihan Eko. Usai menyanyi, pria yang murah senyum ini mempersembahkan lagu ini kepada orang-orang yang memiliki kekurangan fisik seperti dirinya.

“Semoga lagu ini bisa  menjadi teman bagi saudara-saudara yang memiliki keadaan seperti saya,“ ujar Eko, berharap  penampilannya di Indonesia's Got Talents bisa menjadi inspirasi. Hal ini pun diamini oleh para juri.

“Kerendahan hati adalah attitude yang membuat saya bangga memiliki Hernawan Eko di panggung Indonesia's Got Talents,” ujar Ria Irawan.

Malam itu menjadi malam terakhir bagi Hernawan Eko, setelah mendapatkan hasil sms yang rendah. Tidak ada rasa penyesalan dan kecewa, Eko menerimanya sebgai hasil yang cukup luar biasa.

“Terima kasih atas semua dukungan yang diberikan. Semoga Tuhan yang membalasnya,” ujar Eko sambil menghampiri keluarganya yang hadir malam itu. Yang pasti,  Hernawan Eko tidak akan pernah sendirian lagi. Sama seperti lagu yang dibawakannya, ia telah menjadi salah satu bintang yang menghiasi cakrawala talenta  Indonesia. 

You'll never walk alone, Eko!

Game Happy Salma pun Menuai Konflik

Kini jurang di antara dua kubu semakin tampak.
VIVAnews - Bintang tamu kali ini Happy Salma yang akan memberikan game. Dia dan Erick menjadi pemenang dalam game tersebut.

Terjadi adulu mulut antara Erick dan Dia. Dia menangis karena tak tahan dengan perkataan dari Erick.

Ternyata game yang diberikan Happy Salma tidak membuat suasana penghuni di rumah karantina jadi lebih baik. Kini jurang di antara dua kubu semakin tampak.

Kubu yang dipimpin Demi semakin menekan kubu yang dipimpin oleh Boss Dia. Bintang tamu memberikan hadiah kepada pemenang game, Erick dan Dia.

Dia tampak haru menerima hadiah yang diberikan oleh Happy Salma.

********

Game Master membacakan 3 SMS terendah berdasarkan poling SMS dari pemirsa Penghuni Terakhir.  3 SMS terendah pilihan pemirsa, yaitu, Demi, Zeli, dan Erwin.

Game Master pun memberikan game pemilihan Jongos minggu ini. Game kali ini berupa permainan adu kecepatan dimana 3 kandidat
Jongos harus berlari menuju kolam renang untuk mengambil air dengan menggunakan media handuk kecil  yang telah dirobek menjadi kain perca.

Dalam watu 2 menit, kandidat harus memenuhi  tempat air sebanyak 1,5 liter.

Siapa kandidat yang mendekati angka tersebut, maka ia akan terbebas menjadi Jongos. Bintang Tamu memberikan atribut Jongos untuk pengganti Adit.

Game Imun Menjelang Ekstradisi

Gelar imun memberikan secercah harapan bagi para penghuni.

VIVAnews - Menjelang ekstradisi, penghuni sangat menantikan pemilihan gelar imun. Sebab gelar imun memberikan secercah harapan bagi para penghuni untuk tetap diberi kesempatan bertahan di rumah karantina.

Game Master yang ditunggu pun datang. Game master membacakan hasil polling sms terendah para penghuni. Polling sms terendah, yaitu Dia, Demi, dan Iin. 

Game master mengajak para penghuni keluar untuk game memecahkan tali sampul yang sebelumnya telah diolesi oli.
Sebelum permainan, para peserta game harus mencelupkan kedua tangan mereka ke dalam wadah penuh dengan oli.

Berada dalam posisi terendah dan keinginan yang kuat untuk tetap bertahan di rumah karantina membuat Dia sangat bersemangat dalam memecahkan tali simpul.
Semangat Dia pun membuahkan hasil dengan ditetapkannya Dia sebagai pemenang gelar imun. Demi terlihat kecewa dengan kemenangan Dia karena menurutnya tidak adil dengan perbedaan panjang tali para peserta.

Kru berusaha meyakinkan Demi dengan mengukur panjang tali. 
Dengan terpilihnya Dia menjadi pemegang gelar imun, Erick dan Toni khawatir Dia akan salah mengambil keputusan yang kontroversial seperti dalam mengekstradisi Angel.

Saat Erick dan Toni duduk bersama, datanglah Dia. Erick bertanya kepada Dia siapa orang yang akan ditukar nyawanya dengan Dia.

Dia memberi petunjuk bahwa pria itu ingin sekali pulang untuk menunggu kelahiran anaknya. Erick, Toni, dan Dia setuju dengan hal tersebut.

Game Jongos, Memasukan Bola Ke Gawang

Pesertanya adalah mereka yang memiliki SMS tiga terendah.
VIVAnews - Game Jongos kali ini digelar dengan memasukan bola ke gawang.

Bukan mudah game ini, karena ukuran gawangnya yang hanya memiliki lebar 15 centimeter dan tinggi 45 centimeter.

Pesertanya adalah mereka yang memiliki SMS tiga terendah.  Mereka terpilih saat saat pemilihan Bos kemarin.

Mereka yang memiliki SMS terendah dari bawah adalah, Haykal, Demi dan Woro.

Game Jongos ini  jika membutuhkan fisik maka Haykal akan jadi pemenangnya . Tapi jika game ini membutuhkan strategi dan ketenangan maka yang berpeluang menang Woro dan Demi.

Di game tersebut terjadi draw antara Woro dan Haykal.

Apakah pekan ini Woro atau Haykal yang akan menjadi  Jongos? Saksikan Beranda untuk mengetahui penentu siapakah yang akan menjadi Jongos.

Game Logistik: Belanja ke Pasar

Terpilihlah Ricky dan Alis yang ditunjuk Bos Erick pergi ke pasar.
VIVAnews - Game logistik Penghuni Terakhir kali ini adalah belanja ke pasar. Bintang tamu Game Logistik pekan ini adalah Ferry Maryadi.

Ferry Maryadi meminta Bos Erick memilih dua orang penghuni untuk berbelanja bahan sembako untuk keperluan selama satu pekan di pasar.

Terpilihlah Ricky dan Alis yang ditunjuk Bos Erick pergi ke pasar.

Di game ini peraturannya, Ricky dan Alis hanya dibekali uang Rp 250 ribu untuk membeli semua pesanan dari para penghuni satu persatu.  Mereka juga harus ingat apa saja yang penghuni pesan.

Kemudian Ricky dan Alis ke pasar menggunakan sepeda. Tiba di pasar mereka berdua langsung menawar semurah-murahnya agar semua pesanan para penghuni lainya bisa terbeli semua.

Para penjual di pasar ada beberapa yang baik memberikan barang dagangannya melebihi apa yang diminta Ricky dan Alis.
Akhirnya mereka bedua kembali ke rumah PETIR setelah semua terbeli.

Apakah semua pesanan para penghuni semua terpenuhi? Tonton terus Beranda di antv setiap hari pukul 21:00 WIB.

Tangisan Untuk King

Isak tangis dan keharuan mewarnai para penghuni melakukan pencoretan foto King.

Hari ini, adalah pagi pertama semenjak kepulangan King. Terlihat sangat berbeda memang, mungkin karena bagi para penghuni King adalah sosok yang telah menjelma sebagai ayah dalam kehidupan mereka selama di rumah petir.

Kenangan itu tidak akan mudah terhapus dari hati para penghuni. Tidak mudah bagi beberapa penghuni untuk menerima kenyataan bahwa King harus pulang.

Maka demi menghormati dan simbol kesetiakawanan mereka terhadap King, mereka pun melaksanakan wasiat King dengan sepenuh hati. Wasiatnya agar rumah selalu bersih.

Isak tangis dan keharuan mewarnai para penghuni melakukan pencoretan foto King.

Boss Erick mengajak para penghuni untuk melakukan wasiat dari King secara bersama-sama. Setelah itu para penghuni pun teringat  akan kenangan-kenangan mereka dengan King selama di rumah Petir.

Dimas Beck Ceriakan Rumah Karantina

Kondisi rumah yang terlihat sepi berubah menjadi ceria dengan kedatangan Dimas Beck.
VIVAnews - Kondisi rumah yang terlihat sepi berubah menjadi ceria dengan kedatangan Dimas Beck sebagai bintang tamu.

Kunjungan Dimas kali ini mempunyai misi untuk meluruskan permasalahan percintaan yang terjadi di antara Zeli dan Haykal.
Terjadi perseteruan yang seru di antara Zeli dan Haykal yang diramaikan juga oleh beberapa penghuni yang terlibat akan permasalahan itu.

Untuk mencairkan suasana Zeli, Dimas Beck mengajak penghuni untuk membuat video klip lagu putus nyambung yang dia nyanyikan bersama BBB.

Antusiasme penghuni terlihat dari semangat dalam mempersiapkan kostum dan dandanan mereka.

**********

Games kelompok kali ini akan dibagi menjadi 2 tahap. Tiga orang perwakilan dari tiap kelompok harus bekerja sama untuk menggergaji ban.

Dibutuhkan kekuatan dan kekompakan untuk dapat membelah ban tersebut menjadi 2 bagian.

Untuk games kelompok tahap 2 kali ini menbutuhkan kerja sama kelompok untuk berlomba dari titik awal menuju titik akhir dengan menggunakan media tampah untuk melintas jalur yang sudah disediakan.

Dan nantinya untuk menghuni yang kalah harus rela melihat teman-temannya mendapatkan perawatan tubuh yang telah disiapkan oleh para ahlinya sambil berendam di kolam renang.

Hadiah Istimewa dari Asti Ananta

Asti memancing para penghuni untuk menceritakan masalah yang dihadapinya masing-masing.
VIVAnews - Asti Ananta adalah salah satu artis yang pernah mengunjungi rumah karantina. Kedatangan Asti saat itu memberikan kesan tersendiri bagi para penghuni sehingga ada permintaan dari para penghuni untuk sekali lagi mendatangkan Asti Ananta.
Panitia pun akhirnya mengabulkan permintaan para penghuni. Asti Ananta yang datang sebagai  bintang tamu untuk kedua kalinya berpelukan dengan semua para penghuni yang menyambutnya di rumah karantina.

Asti memancing para penghuni untuk menceritakan masalah yang dihadapinya masing-masing. Ternyata bukan hanya Erick yang merasakan sedihnya tak punya ibu, Dia pun mengalami hal yang sama.
Asti memberikan kejutan kepada Dia dengan menghadiahkan foto almarhumah ibunya. Dia sontak tak bisa menahan haru. Semenjak kepergian ibunya, Dia dirawat dan dibesarkan oleh nenek tercinta.

Namun bagi seorang Dia yang ingin selalu tegar dalam menghadapi semua permasalahan, kerinduan terhadap ibunda tercinta selalu membuatnya mampu menitikkan air mata yang selama ini selalu ia bendung.

Keinginan Dia hanyalah satu ingin membahagiakan mamanya dengan berada di rumah penghuni terakhir dan menjadi pemenangnya. Asti juga memberikan hadiah dari fansnya kepada Erick.

Kehadiran Demi di Rumah Karantina

Kehadiran Demi di rumah karantina, membuat jumlah penghuni bertambah.

VIVAnews - Kehadiran Demi di rumah karantina, membuat jumlah penghuni bertambah. Erick sebagai orang yang cukup dekat dengan Demi, mencoba mengajak Demi untuk bergabung di dalam koalisinya.

Namun di sisi lain Alis ingin memperlihatkan ketegasannya, terlihat saat menyuruh Demi membersihkan halaman belakang rumah. Tapi Demi pun mau tidak mau harus menuruti apa yang diperintahkan oleh Bos Alis

Dalam keadaan itu, sepertinya Erick mempunya taktik yang sangat jitu dan ingin mengajak Demi ke dalam kubu Boss Alis.

Untuk mengetahui cerita selanjutnya, Saksikan Barenda di Penghuni Terakhir setiap pukul 21.00 WIB.

Tiga Penghuni Bertarung Menjadi Boss

Toni, Alis dan Iin akan bersaing untuk mendapatkan gelar Boss untuk pekan ini.

VIVAnews - Sikap yang ditunjukkan Erick kepada Alis seakan tidak memperdulikan perasaan Iin, yang tidak pernah mengakui apa yang ia rasakan untuk Erick.

Erick yang mendapat surprise, sedang mencoba membuka kado yang diberikan oleh bintang tamu. Atas hadiah itu, Erick juga mengucapkan terimakasih kepada ayah dan ibunya.

Pada bagian lain, Toni, Alis dan Iin akan bersaing untuk mendapatkan gelar Boss untuk pekan ini.

Akankah salah satu dari mereka akan menurunkan apa yang telah Boss Erick lakukan pada pekan ini di rumah karantina.

Ternyata hari ini Game Master (GM) akan menggelar game untuk memperebutkan jabatan Boss pekan ini.


GM menyebutkan sms tiga teratas untuk bersaing yaitu Toni, Alis dan Iin.
Babak pertama dijelaskan oleh GM dan mereka mulai bermain di babak ini dengan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh GM.

Babak pertama dimenangkan oleh Toni dan Alis, mengalahkan Iin dengan skor hanya 10 saja.

Pada babak kedua ini, Alis dan Toni diharapkan dapat bertahan di dalam air tapi salah satu dari mereka harus maju sebagai pemenang.

Dan yang keluar sebagai pemenang adalah yang memiliki waktu tercepat.
Lalu siapakah yang kali ini akan menjabat Boss? Simak terus Beranda Penghuni Terakhir ANTV.

Game Berhadiah Menelpon

Semua penghuni tampak menikmati menu yang telah disiapkan oleh Adit.

Suasana berbuka puasa di rumah karantina terlihat sangat damai. Semua penghuni tampak menikmati menu yang telah disiapkan oleh Adit.

Usai berbuka, peserta penghuni pun melaksanakan salat tarawih bersama dengan khusyuk. Tak ada yang salah dengan suasana di rumah karantina, hingga tiba-tiba terjadi keributan di antara Erick dan Adit.

Erick menuduh Adit mempermainkan perasaan Demi yang mempunyai perasaan khusus terhadap Adit.

Adit tidak senang dengan apa yang diucapkan oleh Erick. Adu mulut pun terjadi di antara keduanyaAdit merasa telah disudutkan oleh Erick.
Keributan mereka memancing kedatangan Iin sebagai boss di Penghuni Terakhir kali ini. Iin coba menenangkan keduanya dan menyuruh mereka kembali ke kamarnya masing-masing.

Di kamar Jongos Adit menceritakan pertengkarannya dengan Erick kepada Demi. Adit mengatakan kalau Erick bicara tanpa ada bukti sambil memijit kaki Demi.

Adit menilai sikap Erick terlalu brutal dan ikut campur masalah pribadi orang lain.
Sementara itu di dekat jemuran tampak Erick dan boss Iin bicara serius masalah kedekatan Adit dan Demi.

Iin menyuruh Erick untuk tidak terus menyudutkan Adit karena menyangkut privasi orang lain.
Erick tetap mempertahankan argumennya kalau Erick tidak suka dengan Adit karena orang yang munafik. Erick tidak suka bila Demi dimainkan perasaannya oleh Adit.

Dan Erick pun meninggalkan Iin menuju ke kamar Jongos. Erick yang kaget melihat Haykal ada di kamar Jongos bersama Adit, sontak marah-marah.

Erick meminta Haykal tidak percaya dengan semua ucapan Adit. Iin mendekati Erick dan keduanya adu mulut.

Iin emosional dengan sikap Erick yang selalu bersikap kasar dan tak dapat dilunakan. Iin mengamuk makin menjadi-jadi.

Iin merasa dirinya sebagai Boss tak pernah dihargai oleh semua penghuni. Erick merasa bersalah dan mencoba menenangkan Iin, tapi Iin tak peduli dengan sikap Erick kepadanya.  

Di ruang tamu Erick, berusaha minta maaf kembali kepada Iin. Iin meminta Erick minta maaf sama Adit. Adit pun datang menghampiri Erick dan Iin.

Adit mengeluarkan keluhannya karena Erick dan Erwin sering menyudutkanya dengan membicarakannya di balakang Adit.

Iin kesal karena tak ada yang mau mengalah dan saling memaafkan. Iin kembali ke kamarnya dengan kesal.

Di kamar, Iin menangis dan woro pun datang menenangkannya. Iin tak mau diganggu dan menuruh Woro keluar dari kamar.

Iin duduk di pojok kamar sendiri. Hari ini para penghuni akan bermain game kelompok, untuk itu Iin selaku Boss membagi penghuni menjadi  2 kelompok dengan cara suit.
Bintang tamu kali ini adalah Restu Sinaga yang akan memberikan game kepada para penghuni.

Restu meminta para penghuni masuk ke dalam mobil untuk menuju ke lokasi gamenya. Game kali ini berbeda dengan game-game sebelumnya.

Game ini diadakan di hutan. Masing-masing kelompok harus melewati berbagai macam rintangan untuk merebut bendera yang berada di ujung alang rintang.

Kelompok yang berhasil mengumpulkan bendera paling banyak adalah pemenangnya.

Game master menjelaskan pemenang akan mendapatkan kesempatan menelpon sanak keluarga selama 20 menit. Boss Iin sendiri akan bergabung dengan kelompok biru.

Dengan 3 buah bendera yang didapat tim kuning dan 2 buah bendera yang didapat oleh tim biru. Suasana pun semakin meruncing.

Akhirnya game golden momen dimenangkan oleh tim kuning dan mereka berhak menelpon kepada siapa pun selama 20 menit. Woro tak terima timnya kalah karena tak bisa menelpon keluarganya di Surabaya. Tim biru pun diberi kesempatan untuk menelpon.

Erick menelpon pacarnya yang bernama Vero dan memintanya untuk nyekar ke makam mama Erick. Sementara itu, Alis tampak menelpon mamanya di Surabaya.

Melihat itu, erick merasa sedih karena Erick tak bisa melakukan apa yang dilakukan oleh Alis.
Demi menelpon mamanya dan Adit menelpon bapaknya. Cuma Cut dan Toni yang yang tidak bisa berkesempatan menelpon.

Cut sedih karena melihat penghuni bisa menelpon keluarga sementara dirinya tidak.
Game kelompok kali ini membangkitkan rasa kerinduan yang amat sangat penghuni kepada keluarganya.

Apalagi bagi mereka yang tidak mendapatkan kesempatan untuk menelpon keluarganya. Woro sangat terpukul dengan kekalahan dalam game ini.

Game ini juga membuat Cut yang memenangkan game merasa gagal karena tak ada satu pun dari keluarganya yang bisa dihubungi. Cut merasa iri, terutama kepada Alis yang dapat menelpon mamanya.

Hal ini membuat emosi Cut tak stabil. Cut bercerita selama ini keluarganya tak pernah datang melihatnya di ekstradisi. Cut minta mama dan adiknya untuk datang ke ekstradisi nanti. Cut tak bisa lagi menahan tangisnya kali ini.

Senangnya Belanja, Kaki Pedagang Pun Dicium

Terbatasnya kebutuhan logistik di rumah karantina, membuat para penghuni senang.

VIVAnews - Terbatasnya kebutuhan logistik di rumah karantina, membuat para penghuni senang. Karena penghuni bisa keluar rumah untuk belanja kebutuhan makanan untuk 1 minggu.

Tetapi, penghuni ditantang untuk menawar dengan uang yang telah ditentukan. Berbagai cara dilakukan para penghuni untuk mendapatkan berbagai macam makanan dengan dana yang minim.

Dia merayu penjual sayur agar bisa mengurangi harga sayurnya. Penjual sayur minta Dia dan Cut berdiri satu kaki dan mereka berhasil melakukan tantangan itu, sayur pun didapat.
Namun berbeda dengan Toni yang terus merayu penjual sayur. Tanpa sepengetahuan penjual sayur, Toni diam-diam menyembunyikan makanan dibalik bajunya.

Dan semua penghuni  tampak tertawa melihat tingkah laku Toni yang melakukannya tanpa beban.  Sedangkan Erwin tampak bekerja keras dan sulit menawar bahan makanan yang diinginkannya.

Penjual tetap dengan pendiriannya untuk tidak mudah barang dagangannya ditawar dengan rendah.
Penjual memberikan tantangan pada Erwin untuk makan kacang dan Erwin pun berhasil. Erwin menawar semua dagangan yang jual sambil mencium kaki si penjual.

Penghuni yang lainnya pun ikut membantu merayu agar si penjual memberikan potongan harga. Karena melihat semua penghuni tampak sangat membutuhkan bahan makanan, penjual sayur pun memberikan semuanya kepada mereka.

Para penghuni tampak gembira karena kebutuhan makanan kembali memadai. Tiba-tiba Game Master datang meminta pertanggungjawaban Toni karena telah mengambil bahan makanan penjual sayur, Toni pun meminta maaf atas tindakannya itu kepada penjual sayur.

Penghuni pulang dan memasukkan semua bahan makanan ke kulkas yang dibeli. Keberhasilan penghuni memborong semua bahan makanan, mempermudah mereka untuk bisa mengolah bahan dasar yang telah tersedia.

Ingin tahu bagaimana penghuni berbelanja. Ikuti terus Beranda PETIR setiap hari pukul 21.00 WIB.

Para Penghuni Gelar Acara Fesyen

Ketika sedang asyik berdandan, penghuni dikejutkan dengan kedatangan bintang tamu.

VIVAnews - Untuk membuat keadaan rumah menjadi lebih meriah, Cut yang mendapat mandat dari Bos menggelar pesta fesyen.

Dan untuk mewujudkan itu semua, seluruh penghuni bersiap dengan berdandan yang cantik dan tampan. Ketika sedang asyik berdandan, penghuni dikejutkan dengan kedatangan bintang tamu.

Kedatangan Dwi Andika sebagai bintang tamu membuat suasana menjadi leih meriah dari sebelumnya. Dan latar belakang Andika yang pernah menjadi cover boy, sangat mendukung acara yang sedang dibuat oleh penghuni.
Bintang tamu meminta alat make up untuk dipakai sebagai properti. Bos memulai dengan games terlebih dahulu.

Woro penghuni pertama yang diminta pose pun bersiap-siap. Woro yang memang jarang sekali berpenampilan feminim, kali ini harus bisa bergaya ala model di depan bintang tamu dan seluruh penghuni.
Kesulitan pun dirasakan Woro untuk melakukan ini semua.
Toni penghuni selanjutnya yang akan tampil. Toni mengambil properti yang dibutuhkan dan bintang tamu meminta Toni memberikan bunga kepada orang yang spesial.

Toni pun memberikan bunga kepada Alis yang dianggap paling spesial menurutnya. Dia menjadi penghuni yang paling mengundang tawa dan decak kagum dari bintang tamu dan seluruh penghuni.
Keberhasilannya merebut simpati penghuni dengan kreatifitas yang diperlihatkannya membuat Dia diakui memiliki kelebihan.

Dwi Andika berinisiatif membuat satu games lagi untuk penghuni. Dan kali ini, 9 penghuni dibagi menjadi 3 kelompok yang nantinya harus menampilkan kreatifitas mereka masing-masing.

Dan pemberian waktu 5 menit dimanfaatkan oleh mereka untuk menyusun kreatifitasnya.

Trio heboh mulai menampilkan kebolehannya terlebih dahulu. Selanjutnya giliran trio seksi untuk menampilkan kebolehannya di depan bintang tamu dan para penghuni lainnya.

Diakhiri dengan aksi dari trio boncai. Apakah keceriaan yang dibawa oleh bintang tamu akan berlanjut? Dan siapakah yang akan menjadi pemenang di dalam games fesyen show kali ini?  Saksikan di Beranda PETIR pukul 21.00 WIB setiap hari.

Wasiat Minum Jamu dari Woro

Namun Lidia langsung ke dapur untuk memuntahkan jamu. Erwin pun marah.
VIVAnews - Setelah keluar dari rumah karantina, Woro mempunyai wasiat yang harus dipatuhi oleh seluruh penghuni. Wasiatnya adalah penghuni harus meminum jamu selama tiga hari.

Dan khusus Boss Alis juga pemegang kunci, harus meminum jamu sebanyak 2 kali sehari.

Kemudian Boss Alis pun mengumpulkan semua penghuni di ruangan tengah untuk menjelaskan masalah wasiat Woro untuk minum jamu.

Boss Alis dan Lidia akhirnya meminum jamu terlebih dulu. Namun Lidia langsung ke dapur untuk memuntahkan jamu.

Erwin kemudian menghampiri Lidia dan tidak terima karena Lidia yang memuntahkan.

Pertengkaran pun antara Erwin dan Lidia terjadi di dapur. Akhirnya seluruh penghuni meminum jamu secara berbarengan. 

Ulah Cut yang saat itu menunda untuk meminum jamu membuat Erwin marah.

Sesaat setelah menjalani wasiat dari Woro, para penghuni memasak makanan untuk makan siang.
Di sela-sela kesempatan tersebut Erick mencoba menghasut pikiran Erwin dan Demi untuk terus maju menghancurkan Cut.

Apa yang menjadi strategi Erick untuk menghasut Demi dan Erwin? Saksikan terus Berand PETIR yang ditayangkan di ANTV setiap pukul 21.00 WIB.

Game Bos Erick Menuai Konflik

Saat game berlangsung, tiba-tiba terjadi konflik antara Cut dengan Woro.

VIVAnews - Pekan ini Erick- yang dikenal arogan karena ingin  menguasai rumah-  terpilih sebagai Bos.  Saat para penghuni  berkumpul di ruang tamu, Erick membuat game (permainan) adu debat antara para penghuni.

Saat game berlangsung, tiba-tiba terjadi konflik antara Cut dengan Woro. Mereka  saling mencaci maki.

Woro agaknya tidak kuasa menahan diri atas perkataan Cut.  Woro tiba-tiba saja langsung menendang  Cut. Para penghuni langsung memisahkan mereka berdua dan dibantu oleh wasit.

Akhirnya mereka berdua berdamai dan Woro meminta maaf kepada Cut. Cut mengaku salah dan menerima bila terkena kartu kuning dari wasit karena melakukan kekerasan fisik. 

Apakah wasit memberikan kartu kuning kepada Woro? Ingin tahu jawabanya, tonton terus  Beranda di antv setiap Senin - Minggu jam 21:00 WIB.

Latihan Koreografi Berbuah Pertengkaran

Para penghuni pun menyambutnya dengan suka cita dan kembali bersemangat.

 VIVAnews - Pagi hari di saat para penghuni masih mengantuk dan bermalas-malasan, datanglah rombongan koreografer untuk melatih mereka menari. Para penghuni berlatih kereografi sebagai persiapan mereka dalam ekstradisi.

Para penghuni pun menyambutnya dengan suka cita dan kembali bersemangat.

Latihan yang semula berjalan dengan lancar berubah menjadi tegang karena tiba-tiba Cut bertengkar dengan Erwin tanpa sebab.

Para penghuni lainnya berusaha melerai Cut dan Erwin, tak terkecuali dengan Erick. Pertengkaran Cut dan Erwin membuat suasana latihan tidak kondusif sehingga latihan pun terpaksa dihentikan.

Setelah latihan selesai, Erick menyuruh semua penghuni masuk ke dalam kamar masing-masing.  Erick meminta Cut agar tidak menggangu Erwin lagi.

Konflik Alergi Cut

Cut sangat jengkel dengan kejadian ini.

VIVAnews - Konflik Cut dan woro kembali terjadi. Konflik itu terjadi setelah munculnya kejadian unik di antara mereka.

Konflik terjadi ketika Woro yang sekarang posisinya sebagai Jongos telah menyiapkan hidangan untuk makan para penghuni. Tiba-tiba Cut tersentak karena penyakit alergi kulitnya kambuh.

Cut sangat jengkel dengan kejadian ini. Usut punya usut ternyata alerginya ini disebabkan makanan yang dimasak Woro.

Mahfum makanan yang dibuat Woro mengandung santan dan ada beberapa hidangan berjenis seafood. Makanan ini menjadi salah satu makanan pantangan bagi Cut.

Insiden ini pun sangat menyulut emosi Cut. Cut merasa Woro memang sengaja menyajikan makanan yang membuatnya alergi.

Sebab Cut menganggap Woro masih menyimpan dendam setelah perdebatan mengenai Erick.

Masalah ini pun berbuntut hukuman dari Boss kepada Woro. Dia dianggap tidak mampu memberikan pelayanan yang baik kepada penghuni.

Seperti apa hukuman yang akan diterima Woro dan kelanjutan perseteruan antara Cut dengan Woro? Saksikan terus hanya di Beranda Penghuni Terakhir pada pukul 21.00 - 22.00 pada hari Minggu hingga Jumat.

Lomba Menahan Tawa di Saat Sahur

Pekan ini yang terpilih menjadi Jongos adalah Adit.

VIVAnews - Pekan ini yang terpilih menjadi Jongos adalah Adit. Adit harus bertugas untuk memasak sahur untuk semua penghuni.

Saat Adit menyiapkan makanan untuk sahur, Erick dan Demi membuat games dan lomba menahan ketawa.

Konflik memang tak pernah surut di rumah ini, Demi  mendapatkan kabar bahwa Dia memilih Erwin pada saat imun digunakan untuk memulangkan para binan (julukan untuk kelompok waria).

Hal ini membuat Demi dan Erwin meminta klarifikasi langsung dari Dia. Saat Dia adu argumen dengan Demi terkait ekstradisi Angel, tiba-tiba Erick ikut campur.

Di sini pun Erwin kecewa dengan Erick karena sering membela Dia. Sebelumnya Dia dibenci oleh penghuni karena mengekstradisi Angel, sekarang Demi dan Erwin membenci Dia karena Dia dianggap ingin menyingkirkan para binan dari rumah karantina.

Apakah pertikaian antara geng binan dan Dia akan terus berlanjut? Saksikan terus Beranda Penghuni Terakhir.

Kisah Cinta Zeli dan Haykal di Ujung Tanduk

Hubungan romantis Zeli dan Haykal sedang berada di ambang kehancuran.

VIVAnews - Hubungan romantis Zeli dan Haykal sedang berada di ambang kehancuran. Zeli yang selama ini terlihat begitu mesra dengan Haykal mulai berubah seiring terbangunnya rasa ketidakpercayaan Zeli terhadap Haykal.

Zeli pun perlahan mulai mengambil sikap terhadap hubungannya dengan Haykal.

Dan secara tidak sengaja Zeli melihat Haykal yang sedang berenang dengan Cut dari dapur. Seperti sudah diduga, hal itu pun membuat perdebatan di antara mereka.

"Percuma kalau hati kita satu tapi perasaan tidak..” kata Zeli, sambil membuang cincin pemberian Haykal.

Haykal lalu bergegas mencari cincin pemberiannya yang dibuang oleh Zeli di pinggir kolam. Setelah menemukan cincin itu, Haykal pun langsung menghampiri Zeli namun Zeli menolak.

Bagaimana kisah sepasang sejoli ini selanjutnya? Tetap simak hanya di Beranda Penghuni Terakhir.

Kegaduhan Penghuni Saat Medical Check Up

Mereka pun berangkat ke rumah sakit di temani oleh wasit.

VIVAnews - Semua penghuni bergegas untuk bangun pagi hari karena hari ini mereka diberitahu akan bertemu dengan Erick di rumah sakit.  Walau sering ada konflik antara mereka namun para penghuni saling menyayangi satu sama lain. Mereka pun berangkat ke rumah sakit di temani oleh wasit.

Para penghuni terkejut, ternyata mereka tidak bertemu Erick terlebih dahulu tetapi mereka di instruksikan untuk medical check up satu persatu terlebih dahulu.

Satu persatu mereka masuk ke dalam ruangan dokter, menimbang tubuh mereka dan mengukur tinggi badan mereka.

Ternyata ada beberapa penghuni yang berat badannya naik selama berada di rumah karantina PETIR.

Saat dilakukannya pengecekan kesehatan satu persatu, beberapa penghuni ada yang ketakutan dan seakan ingin cepat-cepat selesai.

Iin pun ketakutan karena mendengar suara Boss Alis yang disuntik oleh dokter. Dan ketakutan Iin pun memuncak ketika sampai di depan ruangan dokter.

Kehebohan Iin yang ketakutan dengan jarum suntik pun menjadi sorotan pengunjung yang lain.

Ketika Toni dipanggil oleh suster, Haykal bercanda menggoda suter dan membuat suster kebingungan. Bahkan Demi pun menjadi dikerjai oleh Woro yang sama-sama berbarengan saat diperiksa oleh dokter.

Ingin tahu perkembangan selanjutnya. Tonton terus Beranda PETIR setiap pukul 21.00 WIB.

Psikolog Hadir, Penghuni Temukan Jati Diri

Pak Sonny menanyakan ke seluruh penghuni apa yang sudah didapat selama di rumah karantina
VIVAnews - Pasca pulangnya Cut dari rumah karantina, membuat sebagian penghuni masih terlihat sedih. Dan kali ini, kehadiran Pak Sonny sebagai seorang psikkolog sangatlah dibutuhkan oleh seluruh penghuni.

Pak Sonny menanyakan  ke seluruh penghuni tentang apa yang sudah didapat selama di rumah karantina?

Alis mengakui, dulu seorang yang sensitif, sekarang bisa cepat mengambil keputusan.

Pak Sonny juga bertanya kepada Alis apa yang didapat dari seorang Cut? Alis mengatakan bisa menerima kekalahan.

Dia menjawab lebih bisa menerima masukan dan bisa lebih mandiri. Erick bilang sudah bisa menemukan jati dirinya yang sesungguhnya.

Pak Sonny bertanya soal Toni pada Iin. Iin bilang  Toni banyak kekurangan daripada kelebihan.

Selain membahas tentang dampak dari kepergian Cut dari rumah karantina, Pak Sonny juga menanyakan Toni melalui penilaian dari Iin. Pak Sonny bertanya mengenai pacar Toni dan Toni bilang punya ada niat untuk cari pacar.
Pak Sonny cerita juga tentang pengalaman hidupnya. Pak Sonny meminta penghuni memilih lebih penting bangunan 1 milyar apa pengalaman di rumah karantina. 

Pak Sonny mengingatkan semua penghuni untuk tidak berhenti berkarya setelah keluar dari rumah karntina. Pak Sonny keluar dari rumah karantina.

Kedatangan Pak Sonny dirasa sangatlah tepat ketika mental para penghuni terlihat sedang dalam keadaan kurang stabil.

Dan efek dari kedatangan Pak Sonny membuat mata mereka kembali terbuka dan kembali bersemangat menjelang final dan grand final.

Santap Sahur Buatan Cut

Para penghuni berteriak kepada Cut yang lama sekali menyiapkan makanan untuk sahur.

VIVAnews - Terpilihnya Cut sebagai Jongos untuk kedua kalinya membuat kebutuhan makanan untuk semua penghuni terbengkalai. Cut yang tidak bisa memasak hanya memasak ala kadarnya.

Para penghuni bangun dari tidurnya dan berkumpul di ruang tengah untuk makan sahur bersama. Mereka tampak masih bermalas-malasan untuk sahur.
Ketika itu itu Cut menghangatkan sop di dapur.
Para penghuni berteriak kepada Cut yang lama sekali menyiapkan makanan untuk sahur. Mereka khawatir waktu sahur habis hanya untuk menunggu Cut menyiapkan makanan yang sekadarnya.

Cut pun menyiapkan makanan sahur, para penghuni sahur bersama dengan wajah yang masih mengantuk.

*******

Setelah kepergian Zeli dari rumah karantina, kini Alis mencari sosok pelindung. Alis mendekati Erick dan Toni sebagai sosok yang berkuasa di rumah karantina.

Dan tidak hanya itu, kini Alis menjadi semakin berani bersikap atas segala sesuat yang terjadi pada dirinya termasuk berdebat dengan Erwin dan Cut.

Alis curhat dengan Toni meminta pendapat harus bersikap selalu menjadi orang yang tertindas dengan sikapnya yang selalu mengalah kepada semua penghuni terutama kepada Cut atau penjadi pemberontak karena sebenarnya dia tidak suka kalau dirinya diremehkan dan direndahkan orang lain.

Alis juga curhat kepada Erick mengenai hal yang sama seperti yang dibicarakan kepada Toni sebelumnya. Erick menyarankan kepada Alis untuk menjadi orang yang berani tapi bukan berarti melawan agar tidak selalu ditindas.

Alis mulai menunjukkan sikap tegasnya saat adu mulut dengan Erwin masalah jeruk.

Alis membela dirinya, tidak seperti sebelumnya yang hanya diam saja saat dimarahi orang. Begitu juga saat Alis konflik dengan Cut dan Demi soal mie, Alis berani mengeluarkan pendapatnya.
Ingin tahu kelanjutan konflik ini, saksikan Beranda di Penghuni Terakhir yang ditayangkan di antv setiap hari.

Kesempatan Langka Penghuni

Para penghuni mendapatkan kesempatan untuk menelepon keluarganya

VIVAnews - Para penghuni mendapatkan kesempatan untuk menelepon keluarganya. Namun tidak semua penghuni mendapat kesempatan ini.

Hanya kelompok non separatis yang memiliki kesempatan menelepon keluarganya selama 5 menit. Tentunya perlakukan yang diberikan dewan juri ini sangat berharga bagi para penghuni.

Kesempatn yang hanya singkat itu digunakan untuk melepas rindu. Peghuni yang paling terharu dengan kesempatan menelepon ini adalah Woro.
Setelah dua kali kesempatan tidak bisa menelepon, kali ini Woro benar-benar terharu dan tak dapat membendung air matanya saat mendengar suara anak dan ibunya.

Sementara bagi kelompok separatis Erick cs malah saling terjadi konflik antar anggotanya. Dan yang paling tersudut dan disalahkan adalah Erick Estrada karena ide membentuk kelompok separatis adalah dari dirinya.

Konflik makin terus terjadi antar anggota. Bagaimana kelanjutan konflik kubu separatis yang tiada henti, saksikan di Beranda PETIR ANTV pukul 21.00 malam.

Wasiat Mereka Yang Terektradisi

Para penghuni sebelum meninggalkan rumah karantina boleh meninggalkan wasiat.
VIVAnews - Para penghuni sebelum meninggalkan rumah karantina boleh meninggalkan wasiat. Wasiat ini akan dijalankan oleh para penghuni yang masih bertahan.

Apa saja wasiat dari para penghuni yang sudah terektradisi.


King

Para penghuni tanpa kecuali boss dan pemegang kunci, selama satu pekan membersikan kaca sebanyak dua kali yang mengadap ke kolam.

Zeli

Para penghuni tanpa kecuali boss dan pemegang kunci, setiap pagi harus bangun subuh-subuh dan melatih pernapasan selama tiga hari.
Adit

Hari Minggu sampai Kamis tanpa kecuali boss dan pemegang kunci harus tidur di lantai ruang tengah rumah karantina tanpa menggunakan bantal dan guling.